SAMPANG,Targethukum.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang Madura Jawa Timur akan membentuk Pasar Minggu
Para pedagang yang mengisi Pasar Mingguan di seputar Taman Wiyata tepatnya depan GOR Indoor hingga depan Kantor Dekranasda jalan Wakhed Hasyim setempat itu merupakan Paguyuban PKL CFD, Paguyuban PKL di Wijaya Kusuma, Paguyuban PKL Trunojoyo Gor Indoor, Paguyuban Mainan Alun Alun Trunojoyo serta PKL lainnya
Sedangkan Kawasan yang biasa digunakan untuk kegiatan Car Free Day setiap minggu di jalan Wijaya Kusuma akan di sterilkan dari PKL
Selain itu Pemkab memperluas Kawasan CFD di Wijaya Kusuma barat serta jalan Raya Wakhed Hasyim mulai dari depan Perintis hingga depan Pasar Srimangunan
Kepastian di bentuknya Pasar Minggu dan Pengembangan Kawasan CFD terungkap dalam Surat Edaran dari Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) kepada Paguyuban PKL CFD, Paguyuban PKL Wijaya Kusuma, Paguyuban PKL Trunojoyo Gor Indoor dan para Pedagang yang biasanya mangkal di jalan Raya Wakhed Hasyim dan Jaksa Agung Suprapto jumat 7/5
Surat yang di tanda tangani Plt Kadiskopindag Ir M Barrul Alim MT itu berisi tentang akan dilaksanakan kegiatan CFD dan Pasar Minggu maka di area Kawasan Alun Alun Trunojoyo steril dari semua kegiatan usaha PKL Mamin dan Perdagangan setiap hari minggu mulai pukul 00.00 wib hingga pukul 12.00 wib
Kemudian disebut juga semua PKL yang menempati sepanjang zona jalan Wakhed Hasyim hingga perempatan jalan Jaksa Agung Suprapto pada hari dan waktu yang sama harus steril dari PKL dan semua PKL akan digeser ke Taman Wijaya Gor Indoor
Sementara Istigfaroh Ketua Paguyuban PKL CFD jumat 8/5, mengaku menerima Surat Edaran tersebut
Diungkap, sebelumnya dilaksanakan Rapat Koordinasi antar Paguyuban PKL dengan sejumlah Instansi terkait tentang rencana Kawasan CFD dan dibentuknya Pasar Minggu di Taman Wijaya Gor Indoor
Menurutnya rencana itu untuk perluasan Kawasan CFD dan melokalisir para Pedagang/PKL di Taman Wijaya Gor Indoor sebagai pendukung kegiatan CFD
Ia mengaku akan patuh dan mengikuti rencana Pemkab, namun disaat kondisinya tidak menguntungkan PKL maka bersama Paguyuban PKL yang lain akan menyampaikan pertimbangan tertentu
Ia berharap Pemkab konsisten dengan rencana tersebut, dikhawatirkan Pemkab melalui Pemangku Kebijakan tidak tegas disaat menginstruksikan Kawasan Wijaya Kusuma dan sepanjang jalan Wakhed Hasyim tetapi masih ada pembiaran PKL yang beroperasi di lokasi steril tersebut. (HK)
