Kukar ,Targethukum.com— Sebagai bentuk dukungan terhadap program unggulan SEPEDA ONTEL (Strategi Penguatan Integritas Para Admin/Operator Aplikasi Astina Polri) yang diinisiasi oleh Polda Kalimantan Timur, Polres Kutai Kartanegara (Kukar) melaksanakan kegiatan Penandatanganan Pakta Integritas bagi seluruh admin dan operator Aplikasi Astina, bertempat di Ruang Catur Prasetya Polres Kukar, Kamis (16/10).
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan admin dan operator dari seluruh satuan kerja Polres serta Polsek jajaran. Penandatanganan pakta integritas tersebut menjadi simbol keseriusan Polres Kukar dalam membangun sistem administrasi digital yang berlandaskan kejujuran, transparansi, dan akuntabilitas.
Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Khairul Basyar, melalui Wakapolres Kukar Kompol M Aldy Harjasatya menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dari upaya memperkuat budaya integritas dan profesionalisme di era digitalisasi Polri.
“Penandatanganan pakta integritas ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi komitmen moral bagi seluruh admin dan operator untuk menjaga kepercayaan institusi melalui pengelolaan administrasi digital yang jujur dan bertanggung jawab,” ungkap Wakapolres Kukar.
Melalui program SEPEDA ONTEL, ditanamkan nilai-nilai INTEGRITAS yang mencakup Intelektual, Netralitas, Transparansi, Elektabilitas, Governance, Responsif, Inovatif, Teknologi, Akuntabel, dan Sinergi, sebagai pedoman dalam setiap proses administrasi digital di lingkungan Polda Kaltim.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan khidmat, ditutup dengan sesi foto bersama sebagai bentuk komitmen kolektif mewujudkan tata kelola administrasi Polri yang bersih, modern, dan berintegritas.
Red