SAMPANG,Targethukum.com – H Yuliadi Setiawan S.Sos MM Sekdakab Sampang Madura Jawa Timur merespon positif langkah dari Rumah Sakit dr Muhammad Zyn (RSMZ) setempat
Pasalnya langkah melakukan Sosialisasi tentang Program Universial Healt Coverage (UHC) bagi Insan Media dan LSM di aula PKPRI Trunojoyo selasa 20/9 itu dianggap sebagai upaya meminimalisir kesalah pahaman di masyarakat
Ia mengaku sejak awal sudah memprediksi pasca diberlakukannya Program UHC akan muncul riak permasalahan jika tidak dilalui dengan Sosialisasi yang gencar dan masiv
“Ini kan kebijakan baru yang bersentuhan langsung serta menjadi harapan masyarakat, perlu Sosialisasi yang gencar dan masiv dari Pemangku Kebijakan khususnya terhadap Fasilitas Kesehatan yang beraviliasi dengan BPJS,” ujar H Yuliadi Setiawan MM usai meresmikan kegiatan
Ia mengajak peserta Sosialiasi untuk mengulas tuntas tentang UHC termasuk juga temuan yang menjadi kendala di lapangan
Ditambahkan Sosialisasi ini akan berdampak positif karena Jurnalis maupun LSM menjadi simpul terdepan guna mentransformasikan informasi yang utuh tentang UHC di masyarakat
Usai pengantar dan ulasan dari Direktur RSMZ dr Agus Akhmadi M.Kes yang dilanjutkan oleh Ita Risanty Kepala Kantor BPJS Sampang dan Nurul Sarifah S.ST M.Kes Ka Sub Koordinator KS dan KB mewakili Kepala Dinkes dan KB, Anggota Komisi IV DPRD Moh Iqbal Fathoni memberikan pemaparan lugas dan konkrit
Bung Fafan panggilan akrab Politisi Muda dari PPP yàng dikenal kritis ini menyebut permasalahan di sejumlah Fasilitas Kesehatan yang ujungnya merugikan masyarakat pengguna Program UHC
Mirisnya, permasalahan tersebut justru di picu oleh Tenaga Kesehatan (Nakes) akibat ketidak tahuan dampak dari minimnya Sosialisasi
“Terkini ada Puskesmas di Pantura yang menolak pasien UHC karena dianggap masih mempunyai tanggungan kepada BPJS,” ungkap Bung Fafan
Ia tidak menampik pasien yang mempunyai tanggungan kepada BPJS ini tidak serta merta menjadi gugur/bebas dari tanggungan karena adanya Program UHC
Tetapi sejak diberlakukan Program UHC di Sampang, setiap masyarakat yang ber E-KTP Sampang berhak mendapat layanan gratis sesuai dengan yang diakomodir oleh BPJS, serta tidak ada istilah penolakan
Ia berharap Dinkes menggalakkan Sosialisasi baik ke masyarakat terutama kepada para Nakes di Fasilitas Kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS, supaya itikad baik Pemerintah tidak sia sia serta tidak mendapat penilaian negatif. (HK)
