Dipicu Kebijakan Pemberhentian Pengurus, KONI Sampang Kembali Gaduh
SAMPANG,Targethukum.com
Kegaduhan kembali terjadi di lingkungan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sampang Madura Jawa Timur
Setelah terbelit dengan permasalahan jebloknya peringkat di Poprov VII tahun 2022 serta keterlambatan pengembalian sisa Anggaran, kini permasalahan internal
Akibat adanya kebijakan “Pemberhentian Pengurus”, Ketua KONI H Wasik didatangi dan dilabrak H Hoiri salah satu Pengurus yang diberhentikan diruangan Ketum Umum (Ketum) KONI jalan Wakhed Hasyim kamis pagi 16/2 sebelum dimulai pertemuan Pengurus baru
Bahkan detik detik insiden kemarahan H Hoiri yang juga menjadi Ketua Cabor Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sampang itu sempat ada yang merekam dan viral di Media Sosial maupun WhatsÀpp Group
Usai peristiwa H Hoiri menyatakan kebijakan sepihak itu tidak sesuai dengan norma dan etika Organisasi
Jika alasannya karena pertimbangan efisiensi apakah tidak ada cara yang lebih etis dari pemberhentian dan resuffle besar besaran, dan jika alasannya perampingan ternyata yang diberhentikan posisinya ditempat strategis seperti Wakil Ketua Bidang Anggaran (Amin Arif Tirtana) serta Bendahara dan lainnya yang selama ini masih terbilang aktif
Tidak hanya itu perampingan yang dijadikan alasan termentahkan dengan kebijakan memasukkan Pengurus pendatang baru
“Ada apa dengan Ketua KONI ini, saya terpaksa melabraknya agar menjadi perhatian bahwa KONI ini sebuah Organisasi bukan Perusahaan,” ujar H Hoiri
Ditambahkan, dengan banyaknya kasus yang menimpa KONI ini menjadi pintu penggalangan Cabor dan para mantan Pengurus yang merasa di dholimi untuk melakukan langkah mosi tidak percaya
“Prestasi nol, sukanya hanya mencari sensasi,” imbuh H Hoiri
Saat dikonfirmasi Sekretaris KONI Imam Sanusi mengaku waktu itu memang berada di Kantor KONI untuk mempersiapkan kegiatan Rapat Pengurus baru sedangkan kejadiannya di ruangan Ketua KONI
“Kalau masalah kejadian itu langsung ke Ketum,” ujarnya singkat
Namun saat dikonfirmasi H Wasik Ketum KONI Sampang tidak merespon, penjelasan diperoleh dari Humas KONI Ardi
Menurutnya tidak ada istilah pemecatan tetapi perampingan Pengurus dan Bidang
“Ada pergantian Pengurus yang tidak aktif, Pengurangan personil di Bidang dan ada pengurangan Bidang menyesuaikan dengan Anggaran KONI Sampang tahun 2023 yang menurun,” tutur Ardi
Selain itu diungkap juga banyaknya Cabor baru yang menjadi binaan KONI Sampang. (HK)