Karawang, targetukum.com – 27 Mei 2025Kasus demam berdarah dengue (DBD) kembali menghantui warga Kampungsawah, Desa Kampungsawah, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang. Warga setempat mendesak agar Dinas Kesehatan (Dinkes) dan pihak Puskesmas segera turun tangan melakukan tindakan preventif, termasuk fogging, guna menekan penyebaran virus yang ditularkan nyamuk Aedes aegypti ini.
Salah satu warga, H. Indera, menceritakan dirinya sempat dirawat di rumah sakit setelah dinyatakan positif DBD.
“Saya sempat dibawa ke rumah sakit karena demam berdarah. Alhamdulillah sekarang sudah pulang dan sehat kembali. Tapi tetangga saya, Pak MR, tidak seberuntung saya. Beliau meninggal dunia karena DBD,” ungkapnya dengan nada sedih.
Kondisi ini membuat warga khawatir, terlebih di musim hujan saat ini yang menyebabkan banyaknya genangan air, tempat berkembang biaknya nyamuk pembawa virus DBD. Ahmad Hasim, warga RT 09 RW 03 Dusun Campea, mendesak agar segera dilakukan penyemprotan fogging di wilayahnya.
“Kami sangat berharap ada tindakan cepat, seperti fogging. Banyak titik di lingkungan kami yang rawan jadi sarang nyamuk. Jangan sampai ada korban lagi,” tegas Ahmad.
Dari hasil pantauan di lapangan, peningkatan kasus DBD di wilayah ini diduga dipicu oleh beberapa faktor, antara lain:
Lingkungan yang kurang bersih, dengan banyaknya genangan air di tempat penampungan maupun barang bekas.
Minimnya kesadaran warga dalam menjaga kebersihan lingkungan.Cuaca hujan yang terus terjadi membuat genangan air semakin sulit dihindari.
Warga menilai, Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang bersama Puskesmas Jayakerta harus lebih ekstra cepat bertindak. Langkah-langkah preventif seperti sosialisasi pemberantasan sarang nyamuk (PSN), pembagian abate, serta fogging di titik-titik rawan harus segera digencarkan kendatipun sosialisasi sudah ada namun dirasa kurang cukup di fahami masyarakat.
“Kami minta semua pihak terkait jangan menunggu ada korban berikutnya. Dinkes harus segera turun tangan, jangan sampai masyarakat terus jadi korban serangan nyamuk Aedes aegypti,” tandas Ahmad Hasim.
Warga Kampungsawah berharap, kejadian ini menjadi perhatian serius Pemkab Karawang agar kejadian serupa tidak terus berulang setiap musim penghujan tiba.
Sampai berita ini di terbitkan belum ada klarifikasi dan penjelasan dari pihak puskesmas dan Dinkes kabupaten Karawang
*Ofa_
