Kukar ,Targethukum.com — Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Kutai Kartanegara bergerak cepat menindaklanjuti laporan orang hilang di kawasan perairan Sungai Mahakam. Korban diketahui seorang petugas keamanan PT. Titian Kaltim Cabang Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, yang diduga tenggelam usai menjalankan tugas patroli malam.
Kejadian bermula pada Minggu dini hari, 27 Juli 2025, sekitar pukul 00.00 WITA. Korban terakhir terlihat saat sedang memeriksa area tongkang di sekitar lokasi kerja, setelah menegur seorang pemancing yang berada di perahu dekat tongkang. Rekaman CCTV yang diterima pada pagi harinya menunjukkan bahwa korban terjatuh ke sungai dan tidak muncul kembali ke permukaan.
Menerima informasi tersebut, jajaran Satpolairud Polres Kukar yang dipimpin langsung oleh Kasat Polairud AKP Benedict Jaya segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan penanganan awal. Aparat kepolisian langsung berkoordinasi dengan berbagai unsur SAR dan melakukan upaya pencarian secara intensif di titik jatuhnya korban, yang telah diketahui melalui koordinat GPS.
“Kami langsung mendatangi lokasi dan melakukan serangkaian tindakan mulai dari olah tempat kejadian perkara, pengumpulan keterangan saksi, hingga pendataan korban,” ujar Kasat Polairud Polres Kukar.
Sejumlah instansi turut dilibatkan dalam operasi SAR ini, termasuk Direktorat Polairud Polda Kaltim, Polsek Loa Janan, BPBD Kukar, Damkar Kukar, serta sejumlah relawan dari Reload, Damba, Kamaseku, dan PMR. Operasi pencarian hingga saat ini masih berlangsung dengan kondisi aman dan tertib.
Kasat Polairud juga mengimbau masyarakat, khususnya yang beraktivitas di sepanjang Sungai Mahakam, agar lebih waspada dan mematuhi aturan keselamatan di wilayah perairan.
“Kami akan terus berupaya maksimal agar korban dapat segera ditemukan. Kami juga mengajak masyarakat yang melihat atau menemukan tanda-tanda keberadaan korban agar segera melapor ke petugas terdekat,” pungkasnya.
Red